Jumat, 26 Februari 2010

Pengaruh Sosial Sistem Komunikasi

Sistem komunikasi pada dasarnya mencerminkan sistem pengawasan sosial yang mengatur hubungan antar manusia dan antar lembaga. Oleh karena itu, untuk melihat perbedaan dalam sistem komunikasi, kita harus memperhatikan sistem kehidupan masyarakat yang menerapkan sistem komunikasi itu.

Idealnya, semua produk media massa dapat berguna bagi masyarakat sebagai alat untuk mengembangkan wawasan yang dijadikan bekal dalam menjalani kehidupannya. Beragam masalah disajikan oleh media massa, mulai dari masalah politik, ekonomi, sosial, hokum hingga budaya. Setiap media massa yang ada juga mengharapkan dapat memenuhi keingintahuan masyarakat terhadap suatu peristiwa atau pendapat dengan bidang masalah yang disajikan tersebut.

Berita sebagai suatu bentuk informasi dan keterangan mengenai suatu peristiwa atau isi pernyataan manusia, sudah menjadi kebutuhan yang tidak bisa dihindari oleh masyarakat.

Sistem komunikasi dibedakan menjadi empat macam antara lain :

  1. Sistem Komunikasi Otoriter

Sistem komunikasi ini mengemukakan bahwa kebenaran bukan berasal dari rakyat akan tetapi berasal dari sekelompok orang yang dianggap bijaksana yang memimpin pengikut-pengikutnya.

Contoh :

Pada Agustus 1962 berdiri sebuah stasiun televisi milik pemerintah , yaitu Televisi Republik Indonesia atau TVRI. Stasiun televisi ini merupakan stasiun televisi pertama dan satu-satunya yang ada di Indonesia pada saat itu.

Penguasa menggunakan media komunikasi ini untuk memberitahu masyarakat tentang kebijaksanaan yang dilaksanakan pemerintah. Masyarakat hanya dapat informasi dan hiburan hanya dari TVRI saja tanpa bisa membandingkan keakuratan informasi yang diberikan dengan yang lain.

  1. Sistem Komunikasi Komunis

Dalam sistem komunikasi komunis dianut sistem bahwa media komunikasi adalah milik negara, bukan swasta. Kebebasan untuk menyatakan pendapat adalah untuk menyatakan sesuatu yang sudah dirumuskan oleh pemerintah, sehingga dampak sosiologis dari komunikasi lebih banyak ditentukan oleh penguasa.

Contoh :

Tahun 1990 muncul stasiun televise swasta pertama di Indonesia bernama Rajawali Citra Televisi atau RCTI. Kemudian stasiun-stasiun televisi swasta lainnya bermunculan seperti TPI, SCTV dan Indosiar.

Akan tetapi pada kenyataannya setiap pukul 19.00, seluruh stasiun televisi swasta wajib menayangkan siaran berita yang berasal dari TVRI selama 30 menit.

Walaupun setiap stasiun televisi swasta sudah punya program berita tapi mereka harus tetap menayangkan program berita yang disiarkan oleh TVRI secara serentak.

  1. Sistem Komunikasi Liberal

Sistem komunikasi liberal menganggap manusia bukan makhluk yang harus dituntun tetapi manusia merupakan makhluk yang berakal dan mampu mebedakan mana yang benar dan mana yang salah. Kebenaran bukan milik penguasa tetapi milik semua orang.

Contoh :

Setelah melalui kesepakatan bersama, stasiun-stasiun televisi swasta mulai menyiarkan program berita yang dikemas sendiri dengan format yang berbeda antara stasiun televisi yang satu dengan yang lainnya.

Kebebasan yang besar pada sistem komunikasi liberal dalam menyajikan berita meberikan ragam menarik untuk masyarakat yang butuh informasi.

  1. Sistem Komunikasi Berdasarkan Tanggung Jawab

Sistem komunikasi pertanggungjawaban sosial merupakan modifikasi dari sistem liberal namun dalam sistem komunikasi ini lebih ditekankan perlunya pertanggungjawaban sosial dari semua kegiatan komunikasi. Maksudnya, setiap kebebasan juga harus disertai tanggung jawab bagi kepentingan masyarakat.

Contoh :

Program berita investigasi yang disiarkan salah satu stasiun televisi mengungkap suatu masalah lebih dalam dan terperinci. Hal ini membuat masyarakat menjadi lebih waspada dan semakin berhati-hati dalam menjalani kehidupannya.

Misalkan berita mengenai makanan yang menggunakan pewarna tekstil atau pakaian. Dalam berita itu diungkapkan bahwa ada beberapa makanan olahan yang pewarnaannya justru menggunakan pewarna pakaian. Setelah itu dijelaskan perbandingan antara makana olahan yang menggunakan pewarna pakaian atau pewarna yang khusus unutk makanan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar